Menjaga Lingkungan,Kodim 1311/Morowali Bersama Pemerintah Daerah Morowali Serta Masyarakat Menanam 2560 Pohon Mangrove

 

 

 

 

Morowali,Sulteng,Sorot Tipikor //
Dalam upaya menjaga lingkungan di kabupaten Morowali Kodim 1311/Morowali bersama Pemerintah Daerah Morowali serta melibatkan berbagai pihak Jumat (8/12) melakukan penanaman pohon Mangrove tepatnya di Jeti Desa Padabaho kecamatan Bahodopi,yang diselenggarakan oleh Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi momen kolaborasi yang tak terlupakan.

Perlu diketahui kegiatan Penanaman mangrove diselenggarakan secara kolaborasi yang melibatkan berbagai pihak yaitu dari mahasiswa KKN UGM, unsur TNI/POLRI (KORAMIL 1311-02/BS), Pemerintah kecamatan, Pemerintah Desa dan perwakilan dari IMIP.

Selain itu para anggota Pramuka dan Masyarakat setempat juga turut andil dalam kegiatan penanaman mangrove.

Penanaman 2560 pohon mangrove tersebut melibatkan sekitar 300 orang.

Penanaman Mangrove turut dihadiri para pejabat penting, antara lain Camat Bahodopi, Bapak Tahir, Kepala Desa Padabaho, Bapak Iksan Rusli S.Sos, serta Humas dari PT IMIP, Bapak Tewel. Bahkan, kehadiran perwakilan Danramil, Pelda Asis, memberikan warna tersendiri dalam acara ini.

Penanaman pohon mangrove bukan semata upaya kecil melainkan dengan tujuan untuk mengantisipasi masalah abrasi pantai yang semakin mengkhawatirkan,mengurangi erosi yang berdampak pada ekosistem pantai, serta memperkuat fungsi penahan ombak,tentunya hal ini merupakan Sebuah langkah konkret yang memberikan dampak nyata dalam menjaga lingkungan sekitar.

Kolaborasi yang terjalin di dalam kegiatan ini menggambarkan semangat gotong royong yang masih kental dalam masyarakat,mereka berkumpul dengan satu tujuan mulia yaitu melindungi pantai dan menghidupkan kembali ekosistem yang terancam.

Penanaman pohon mangrove bukan hanya sekadar aksi sosial, namun sebuah investasi jangka panjang untuk kesejahteraan lingkungan.

Diharapkan, hasil dari kolaborasi yang terjalin hari ini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kehidupan sekitar.

Inisiatif ini menjadi contoh nyata bagaimana kekuatan kolaborasi dan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dapat membawa perubahan yang signifikan.

Semoga upaya kolaboratif ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk ikut serta dalam menjaga kelestarian lingkungan, tidak hanya di Desa Padabaho, tetapi juga di berbagai tempat di seluruh penjuru negeri.(Humas kodim)

(Yasin)

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *