Janda Miskin di Batang Kuis Terabaikan, Harapkan Uluran Tangan dari Muhammad Dahnil Ginting
MEDAN SUMUT,Sorottipikor.com//
– Hidup dalam kondisi serba kekurangan selama satu dekade, Murni (59), seorang janda miskin di Jalan Perjuangan, Gang Sawah, Lingkungan 5, Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, hanya bisa menaruh harapan pada uluran tangan dermawan. Rumahnya yang reyot dan sering tergenang banjir nyaris tak layak dihuni.
Selama sepuluh tahun terakhir, Murni tak pernah merasakan bantuan dari pemerintah setempat. Ia berharap ada perhatian dari wakil rakyat dan Dinas Sosial Kota Medan untuk memperbaiki tempat tinggalnya yang kian rapuh dimakan usia.
“Saya sudah tua, ke mana lagi saya harus mengadu? Untuk makan sehari-hari saja saya harus menjual asongan,” ujar Murni dengan suara lirih, matanya berkaca-kaca menahan pilu.
Murni pun menggantungkan harapannya kepada Muhammad Dahnil Ginting, anggota DPRD Deli Serdang dari Fraksi Gerindra Dapil 6. Sosoknya dikenal dekat dengan masyarakat dan belum lama ini viral karena membantu bayi yang lahir dengan kondisi usus di luar tubuhnya.
“Saya memilih Bapak Dahnil Ginting saat pemilu kemarin. Saya mohon beliau mendengar jeritan hati saya. Saya dan keluarga tak pernah mendapatkan bantuan PKH atau bantuan lansia. Saya hanya ingin rumah saya dibedah agar bisa dihuni dengan layak,” ucapnya dengan tangis tertahan.
Saat tim media mengunjungi rumah Murni, kondisi yang ditemui sungguh memprihatinkan. Rumahnya yang nyaris roboh tergenang air, sementara ia sendiri dalam keadaan sakit-sakitan dan tetap memaksakan diri mencari nafkah sebagai tukang botot demi menghidupi keluarganya.
Kondisi ini turut menggugah hati Fitri Nasution, seorang aktivis sekaligus perwakilan dari Media LiveSumut.com, yang berjanji akan membawa temuan ini ke pemerintah terkait, khususnya kepada Muhammad Dahnil Ginting, agar harapan Murni tak lagi hanya sebatas mimpi.
Haruskah seorang janda tua terus berjuang sendiri tanpa uluran tangan dari pihak berwenang?
(Tim Akperesi)