Tanah bumbu,Sorottipikor.com– Puluhan mahasiswa Politeknik Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan menggelar kegiatan Pengabdian kepada masyarakat, khususnya didesa Sukamaju, Kecamatan Batulicin, 2/12/21.
Adapun kegiatan para mahasiswa Politeknik Batulicin didesa Sukamaju diantaranya, penanaman 50 bibit tanaman Sirsak, Alpukat, Nangka, Petai, Jengkol, Jabon, Gaharu, Saingon, Trembesi dan Kayu Manis.
Selain itu juga para mahssiwa terlihat mengelar kegiatan pembuatan Arang Sekam dan Bricket Arang Sekam Padi.
Pada momen itu mahasiswa Poltek Batulicin juga sekaligus melakukan pelatihan pembuatan pupuk cair organik.
Kepala Desa Sukamaju, Sukmo Riyanto sangat mengapresiasi atas kegiatan yang digelar oleh para mahasiswa Politeknik Batulicin tersebut yang bekerjasama dengan Desa Sukamaju.
Dikatakan Sukmo Riyanto bahwa kerjasama antara Poltek Batulicin dengan Desa Sukamaju diharapkan bersinergi dengan mewujudkan program yang membawa dampak kemajuan baik bagi kemajuan Desa Sukamaju maupun hal-hal yang berguna bagi mahasiswa itu sendiri.
Dengan pola kerjasama, melakukan sharing, saling support antara mahasiswa dengan Desa.
“Dana Desa tidak hanya digunakan untuk pembangunan fisik saja, tapi bisa juga dimanfaatkan untuk program lain yang berguna untuk kemajuan Desa”, ungkao Sukmo Riyanto.
Melalui kerjasama antara Poltek Batulicin dengan Desa Sukamaju melakukan sharing diharapkan bisa ciptakan sesuatu baik theory maupun praktek, swhingga mampu ciptakan sesuatu, kata Sumo.
Sebagai bayangan misalnya mampu menciptakan teknology yang rahma kingkungan seperti ciptakan filter air bersih.
Sementara itu Wakil Direktur Satu POLITEKNIK Batulicin, Ribut Giyono, S.Pd. MM dalam sambutan singkatnya menjelaskan tentang sejarah awal berdirinya Politeknik Batulicin pada masa 6 tahun yang lalu. Awalnya Polibali masih berkampus digedung SMKN 2 Simpang Empat, terus pindah di kantor PT.Enam Sambilan Gruop, dan akhirnya Polibali mendapat support dari Bapak Mardani Haji Maming, dengan menempati Bangunan dari YAYASAN HAJI MAMING,di Batulicin.
Ribut Giyono juga mengharapkan kehadiran mahasiswanya di Desa Sukamaju akan membawa dampak positif. Jika kali ini mahasiswa polibali belum sukses melakukan pengadian yang terbaik, maka diharapkan pada masa mendatang para mahasiswa Polibali, akan mampu berkarya yang lebih baik lagi, Baik bagi lembaga POLIBALI maupun bagi masyarakat, ungkap Ribut Giyono, S.Pd.MM.
Sebab, untuk menjadi lembaga yg terbaik tentu saja tidak serta merta begitu saja, perlu proses, perlu dukungan semua fihak, perlu kerjasama yg sinergi antara kampus dan lembaga terkait.Tambahnya.
(team)