DISHUB Parung Panjang Diduga Menghindar, Ormas BPPKB Banten dan Pol PP Kecewa
PARUNG PANJANG,sorottipikor.com//
– Sikap petugas Dinas Perhubungan (DISHUB) Parung Panjang menjadi sorotan setelah diduga meninggalkan pos lebih awal sebelum jam istirahat. Kejadian ini berlangsung pada Selasa (18/2/2024) di perbatasan Tangerang-Bogor saat anggota ormas BPPKB Banten DPAC Parung Panjang dan Satpol PP Kecamatan Parung Panjang datang untuk membantu penegakan Peraturan Bupati (Perbup) Bogor Nomor 56 Tahun 2023 terkait jam operasional kendaraan.
Ketua BPPKB Banten DPAC Parung Panjang, Ade Kodel, mengaku heran dengan sikap petugas Dishub yang justru meninggalkan lokasi ketika mereka datang untuk membantu.
“Saya dan anggota datang dengan niat membantu Dishub menegakkan aturan, tapi justru mereka tidak ada di tempat. Seharusnya mereka merasa terbantu, bukan malah pergi,” ujar Ade Kodel.
Seorang warga yang melintas di Jalan Raya Parung Panjang, tepatnya di Jembatan Malang Nengah, juga mengungkapkan hal serupa.
“Banyak anggota ormas dan Satpol PP di lokasi, tapi petugas Dishub tidak terlihat. Ini jadi tanda tanya,” katanya.
Hal senada disampaikan Danprovos DPAC BPPKB Banten Parung Panjang, Keling, yang menyayangkan sikap Dishub.
“Kami jarang turun ke jalan untuk membantu penegakan aturan seperti ini, tapi ketika kami datang, justru mereka menghilang. Harusnya mereka bersyukur ada bantuan,” ujarnya.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak Dishub Parung Panjang belum memberikan klarifikasi terkait dugaan meninggalkan pos sebelum jam istirahat.
(Tim Pewarta)