DPRD Tanah Bumbu Tegaskan Komitmen Lindungi Kepentingan Warga Terkait THM di Satui

TANAH BUMBU,Sorottipikor.com//

– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu kembali menunjukkan keberpihakannya pada masyarakat dengan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) Gabungan Komisi, Selasa (8/7/2025), di ruang rapat utama DPRD. Agenda rapat ini secara khusus membahas laporan keresahan warga atas keberadaan Tempat Hiburan Malam (THM) di Desa Sungai Cuka, Kecamatan Satui.

Dipimpin langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Tanah Bumbu, Sya’bani Rasul, RDP tersebut menghadirkan lintas instansi dan elemen penting, termasuk Satpol PP dan Damkar, DPMPTSP, Disbudporpar, Polres Tanah Bumbu, Polsek Satui, Camat Satui, perangkat desa, perwakilan tokoh masyarakat, hingga pemilik usaha hiburan malam.

Dalam forum yang berlangsung dinamis tersebut, DPRD menegaskan peran strategisnya sebagai jembatan aspirasi rakyat dan pengawal kebijakan publik. Sya’bani Rasul secara tegas menyuarakan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap proses perizinan yang berkaitan dengan usaha hiburan malam, terutama yang berpotensi menimbulkan keresahan sosial.

> “Kami mendengar dan merespons langsung suara masyarakat. Proses verifikasi dan penerbitan izin usaha seperti THM harus benar-benar memperhatikan hak-hak warga dan lingkungan sekitar. Jangan sampai terjadi benturan sosial karena lemahnya pengawasan,” ujar Sya’bani dalam rapat.

Ia menekankan perlunya kehati-hatian dalam menetapkan zonasi usaha, terutama bila berdekatan dengan tempat ibadah, pondok pesantren, atau kawasan permukiman yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan keagamaan.

> “Kami tidak ingin ada pengusaha yang sudah menginvestasikan modal besar, namun akhirnya harus menghadapi penolakan masyarakat. Karena itu, asas kepatutan dan norma sosial harus menjadi pijakan utama dalam pengambilan keputusan,” tambahnya.

Lebih lanjut, DPRD meminta agar semua bentuk hiburan—baik karaoke, biliar, kolam pemancingan, dan lainnya—harus mendapatkan pengawasan ketat dalam perizinan, agar tidak melenceng dari nilai-nilai lokal dan aspirasi masyarakat.

Rapat yang berlangsung selama beberapa jam itu ditutup dengan dialog terbuka bersama tokoh agama dan masyarakat guna merumuskan solusi komprehensif. DPRD berkomitmen untuk terus mengawal isu ini dengan serius demi menjaga harmoni sosial dan memastikan regulasi berjalan sesuai kepentingan bersama.

Langkah proaktif DPRD Tanah Bumbu ini menuai apresiasi dari berbagai pihak sebagai bentuk kepemimpinan yang berpihak pada ketertiban, keadilan, dan kearifan lokal.
(Tim)

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *