Pwi Kota Cirebon Adakan HUT HPN ke – 79 Bertemakan ” Pres Berintegritas Menuju Indonesia Emas”
Cirebon — sorottipikor.com // Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Kota Cirebon adakan peringatan Hari Ulang tahun Pres Nasional ( HPN )ke – 79 Kamis 19 Febuari 2025.
Peringatan hari pres nasional ini diadakan di gedung setda berserta pelantikan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Cirebon hadir dalam acara antara lain:Agus Mulyadi, Pj Walikota Cirebon .Hilman Hidayat, Ketua PWI Jawa Barat dan pengurusnya .Yanto S Utomo, CEO Grup Radar Cirebon ,Jurnalis dari berbagai organisasi ,Perwakilan dari TNI dan Polri .
PJ walikota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, kami memang melihat bahwa profesi wartawan adalah profesi yang memang seperti juga profesi-profesi yang lainnya kalau dari sisi apa namanya etika profesi kode etik kemudian peningkatan kompetensi itu memang sudah ada dan sudah secara standar itu sudah dilakukan.
“Dan memang media atau wartawan sebagai profesi yang hebat jadi sampai dengan saat ini teman-teman memang tetap bekerja berjalan sebagai profesi wartawan ada yang sudah senior yang memang dari zaman dulu saya sudah mulai bekerja di media,” terang Agus.
“Dari saya mulai bekerja sampai sekarang juga ya masih bertemu gitu jadi pertama memang fungsi media apalagi beberapa informasi bahwa media itu bisa disebut pilar ke-4,” terangnya.
Penjabat Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengakui terjalinnya hubungan kerja yang baik antara wartawan dengan jajaran pimpinan daerah Kota Cirebon .
Adapun Poin-poin penting dari perayaan tersebut: Pengurus baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Cirebon periode 2024-2027 dilantik di Pendopo Wangsakerta, Pendopo Kota Cirebon,.
Pelantikan pengurus baru dilakukan oleh Ketua PWI Jawa Barat, H Hilman Hidayat yang kembali dipimpin oleh M. Alif Santosa, SH .
Ketua PWI Jawa Barat, H Hilman Hidayat menegaskan, PWI Kota Cirebon harus menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas dan profesionalisme wartawan.Ia menekankan pentingnya wartawan menyajikan berita berimbang dan kritik membangun kepada pemerintah.
Perayaan tersebut diisi dengan orasi ilmiah oleh Prof. Dr. Rohmin Dahuri (daring) dan sesi tanya jawab bersama H Yanto S. Utomo (Pemilik Radar Cirebon), H Hilman Hidayat, H Agus Mulyadi, dan wartawan .
Yanto S. Utomo menyoroti tantangan yang dihadapi industri pers dan mengusulkan perekrutan wartawan muda dapat menghidupkan kembali PWI .( Suripto )
