84 Karateka Lemkari Tanah Laut Ikuti Gashuku dan Ujian Kenaikan Tingkat
PELAIHARI,Sorottipikor.com//
– Sebanyak 84 karateka dari berbagai dojo di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, berpartisipasi dalam kegiatan Gashuku dan Ujian Kenaikan Tingkat/Penurunan Kyu yang berlangsung selama dua hari, 14-15 Desember 2024, bertempat di Kodim 1009/TLA, Pelaihari.
Acara ini menjadi momentum penting bagi para karateka Lemkari untuk memperdalam teknik dasar serta menyamakan gerakan karate sesuai standar. Karateka yang hadir berasal dari Dojo Kodim 1009/TLA, Dojo SMP-IT Assalam, Dojo SDN Atu-Atu, dan Dojo SDN Angsau 4.
Kegiatan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua FORKI Tanah Laut, Senpai Kapt (Purn) Suparno, Ketua MSH Tanah Laut, Sensei Palono, Ketua Lemkari Tanah Laut, Senpai dr. Sigit P. Kurniawan, dan para anggota Majelis Sabuk Hitam (MSH) Lemkari Tanah Laut. Tim penguji dari Lemkari Kalimantan Selatan, dipimpin oleh Shihan Pieter Bawoel beserta Sensei Yani, Sensei Suwono, dan Sensei Ancah, juga hadir untuk memimpin jalannya ujian.
Ketua Lemkari Tanah Laut, Senpai dr. Sigit P. Kurniawan, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat teknik dasar dan menyamakan gerakan karate yang diajarkan di berbagai dojo.
> “Dengan latihan bersama ini, kami berharap para karateka Lemkari Tanah Laut semakin matang secara teknik dan mampu meraih prestasi lebih baik ke depannya,” ujar dr. Sigit.
Selain itu, Kapten Inf Jodi Mudasir yang mewakili Dandim 1009/TLA, Letkol Inf Indar Irawan, menegaskan dukungan penuh Kodim 1009/TLA terhadap pembinaan karateka di Tanah Laut.
> “Kodim 1009/TLA siap mendukung segala kebutuhan para karateka Lemkari untuk meningkatkan prestasi mereka,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan diskusi bagi para Majelis Sabuk Hitam (MSH) Lemkari Tanah Laut dalam memajukan organisasi karate Lemkari, khususnya menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025, di mana Tanah Laut akan menjadi tuan rumah.
Dengan semangat kebersamaan, Gashuku dan Ujian Kenaikan Tingkat ini tidak hanya memperkuat kemampuan teknis karateka, tetapi juga memperkokoh solidaritas di antara para penggiat karate di Tanah Laut.
(Nur Asani)
