Rakerda PWRI Se-Sulteng Berlangsung Di Morowali, Perkuat Kolaborasi Dan Konsolidasi Organisasi
MOROWALI,-Sulteng-Sorottipikor//
Kabupaten Morowali dipercaya sebagai tuan rumah Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) se-Sulawesi Tengah. Kegiatan yang berlangsung di Cafe Bungku Morowali, Desa Tofuti, Kecamatan Bungku Tengah, dihadiri oleh Gubernur Sulteng diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Fahrudin D. Yambas, Ketua PWRI Sulteng, Drs. H. Baharudin H. Tanriwali, dan Ketua maupun perwakilan PWRI kabupaten/kota se-Provinsi Sulawesi Tengah, Sabtu (19/10/24).
Rakerda yang menjadi ajang penting dalam memperkuat kolaborasi serta konsolidasi internal organisasi mengangkat tema “PWRI sehat, PWRI Bangkit, PWRI Sejahtera Dengan Semangat Baru PWRI Berdaya Sejahtera” yang mencerminkan komitmen PWRI dalam meningkatkan peran serta para anggotanya, terutama di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat.
Melalui forum ini, para peserta membahas berbagai strategi untuk meningkatkan koordinasi antar-cabang PWRI di wilayah Sulawesi Tengah serta mencari solusi atas tantangan yang dihadapi oleh para purna tugas dalam menjalankan peran sosial di masyarakat.
Ketua PWRI Sulawesi Tengah, H. Baharudin HT, menyampaikan bahwa agenda utama dalam Rakerda kali ini adalah penyusunan program kerja yang lebih terarah dan berfokus pada peningkatan kesejahteraan anggota serta kontribusi organisasi terhadap masyarakat. “Kami berupaya agar PWRI tidak hanya menjadi wadah bagi para purna tugas, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan daerah, melalui sinergi yang solid antara seluruh cabang di Sulawesi Tengah,” tutur Baharudin HT.
Baharudin HT yang juga mantan Pj. Bupati Morowali berharap, dengan suksesnya Rakerda PWRI ini, diharapkan hasil diskusi dan keputusan yang diambil dapat memberikan dampak positif bagi seluruh anggota PWRI dan masyarakat di Sulawesi Tengah.
Selama pelaksanaan Rakerda, para peserta juga mengikuti beberapa sesi diskusi dan lokakarya yang membahas topik-topik strategis, seperti penguatan pengembangan program kerja, dan optimalisasi rekomendasi pemberdayaan anggota di masing-masing daerah. Selain itu, forum ini juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antaranggota PWRI dan meningkatkan koordinasi di berbagai level organisasi.
Rakerda PWRI se-Sulawesi Tengah di Morowali menjadi tonggak penting dalam memperkuat sinergi dan kerjasama yang lebih baik ke depannya, baik antar anggota PWRI maupun dengan pemerintah daerah, dalam upaya bersama meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
(IKP/Yasin)
