Miris, Warga Keluhkan Bekas Galian PDAM Yang Tidak Di Perbaiki Di Depan SMK Swasta Sindangbarang

Cianjur, – sorottipikor.com I   Bekas galian PDAM selebar 2 meter dengan kedalaman hampir 1 meter dikeluhkan oleh warga masyarakat Kp. Cijulang Rt 01/03 Ds. Muaracikadu Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur, Jumat (24/9/21).

Keberadaan bekas galian PDAM tersebut diperkirakan sudah ada sejak dua tahun yang lalu.

Mirisnya lagi, lokasi bekas galian PDAM tersebut berada tepat di depan jalan yang menjadi akses menuju salah satu SMK swasta yang ada di lokasi tersebut sehingga gerbang sekolah tidak bisa dilalui oleh para siswa dan guru di sekolah tersebut selama bertahun-tahun.

Menurut salah satu warga sekitar, keberadaan lubang bekas galian tersebut sangat membahayakan karena berada tepat di pinggir jalan raya dan di depan gerbang sekolah.

“Lubang bekas galian ini jelas sangat membahayakan. Seandainya ada pengendara kendaraan bermotor yang tidak tahu bisa menyebabkan kecelakaan fatal. Apalagi saya juga punya anak kecil. Kalau sampai jatuh bisa berbahaya,” papar Sutiawan salah satu warga sekitar.

Sementara itu menurut salah satu perwakilan  pihak sekolah, dirinya sudah meminta supaya galian tersebut ditutup karena mengganggu akses jalan menuju sekolah sehingga aktivitas warga sekolah pun menjadi sangat terganggu.

“Kami sudah menyampaikan keluhan supaya ada perbaikan, tapi sampai sekarang tidak ada tanggapan atau upaya perbaikan terhadap lubang bekas galian tersebut,” ungkap Munawir.

“Setahu saya keberadaan lubang bekas galian ini sudah ada kurang lebih hampir dua tahun lamanya,” tambahnya.

Sementara itu, Kang Enen warga lainnya menyatakan keheranannya atas keberadaan lubang galian tersebut yang tidak pernah dilakukan upaya perbaikan selama bertahun-tahun. 

Menurutnya lubang bekas galian PDAM yang dibiarkan selama bertahun-tahun tersebut selain sangat membahayakan keselamatan warga dan pengendara juga mengganggu aktifitas pendidikan.

Yang membuat heran, selain berada tepat di depan gerbang sekolah, lokasi bekas galian tersebut hanya berjarak 10 meter dari kantor PDAM Sindangbarang.

“Lucu saja, bekas galian ini lokasinya hanya berjarak kurang lebih 10 meteran dari kantor PDAM Sindangbarang. Selain membahayakan keselamatan warga juga mengganggu aktivitas pendidikan. Yang jadi pertanyaan apakah pihak PDAM Sindangbarang tidak tahu atau tidak peduli. Yang pasti, lubang bekas galian yang dibiarkan ini sudah mengganggu aktifitas pendidikan salah satu sekolah selama bertahun-tahun,” kata kang Enen tegas. (Arif)

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *