Dengan Imunisasi BIAS, UPTD Puskesmas Ciherang Gelar Imunisasi Kepada 4 SD Sukasari di Kecamatan Karangtengah Cianjur.

Cianjur, — sorottipikor. com l
UPTD Puskesmas Ciherang Gelar imunisasi bias kepada siswa kelas 1, 2 dan 5 di SDN Sukasari 1,2,3 dan 4 Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur. Sabtu (19/12/2020).

Imunisasi bias di berikan kepad siswa kelas 1,2 dan 5 untuk SDN Sukasari 1 sebanyak 95 siswa, SDN Sukasari 2 sebanyak 96 siswa, SDN Sukasari 3 sebanyak 167 siswa, SDN Sukasari 4 sebanyak 103 siswa di berikan oleh petugas UPTD Puskesmas Ciherang.

Petugas UPTD Puskesmas Ciherang Bidan Laela Lesnasari menyatakan,
Imunisasi telah diakui sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit yang paling efektif dan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat,tak hanya itu vaksin juga mencegah sebagai penyakit yang dapat menimbulkan kecacatan dan kematian, jelasnya.

Pelaksanaan imunisasi bias di laksanakan di sekolah dengan memperhatikan Protokol kesehatan Covid 19 teknisnya diatur oleh puskesmas dengan berkoordinasi dengan sekolah.

Sesuai rekomendasi ITAGI ( komite penasihat ahli imunisasi nasional) imunisasi lanjutan harus tetap diupayakan lengkap sesuai jadwal namun karena bulan imunisasi Terdampak pandemi Covid 19 maka jadwalnya di undur menjadi November hingga Desember 2020 di bagi siswa yang belum mendapatkan pelayanan dapat mendapatkan imunisasi susulan setiap hari Jumat di puskesmas ciherang.

Pada imunisasi rutin kegiatan Bias bulan November anak usia kelas 1 akan di beri vaksin atau imunisasi DT ( difteri tetanus) sedangkan kelas 2 dan 5 di beri imunisasi TD (tetanus diferi).

Anak anak kelas 1, 2 dan 5 dalam kegiatan imunisasi bias pada bulan ini akan mendapatkan pelindungan dari penyakit difteri dan tetanus yang merupakan lanjutan dari pembarian imunisasi yang telah di terima oleh anak anak saat usia 18 bulan yang berguna untuk memperpanjang masa perlindungan.

Jika imunisasi anak mendapatkan perlindungan dari PD3I akan berkurang  dan bisa meningkatkan resiko Kejadian luar biasa ( KLB ) PD3I.

KLB PD3I yang terjadi pada masa pandemi Covid 19 akan menjadi beban ganda bagi pemerintah, petugas kesehatan dan masyarakat sehingga rekomendasi dari ITAGI imunisasi harus tetap diupayakan penundaan akan memperbesar resiko KLB PD3I, ujarnya.

Kepala sekolah SDN Sukasari 1 Dedi Kurtubi menyatakan mewakili SDN Sukasari 1 sampai 4 menggucapkan banyak terima kasih kepada UPTD Puskesmas Ciherang yang melaksanakan imunisasi bias kepada murid SDN Sukasari 1 sampai 4 dan mengapresiasi program pemerintah dalam bidang kesehatan untuk memberikan imunisasi kepada anak sekolah dengan imunisasi akan diharapkan anak menjadi sehat,kuat tubuhnya,bisa terhindar dari kecacatan dan kematian apa lagi sekarang dalam situasi pandemi Covid 19 ini semoga anak Indonesia menjadi kuat dan sehat dengan imunisasi bias, katanya.

Reporter    :  Arif.

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published.