Harapan, Ada Perhatian Pemerintah Untuk Kesejahteraan Guru Honorer di Daerah.

Cianjur, — sorottipikor.com l.
Tidak terasa, 16 tahun sudah Warsono mengabdikan dirinya sebagai seorang guru honorer.  Warga Kp. Lingkungsari Ds. Pasawahan Kec. Takokak ini aktifitas sehari-harinya tidak lepas dari mengajar dan mendidik anak-anak generasi penerus kejayaan bangsa.

Kang Odon orang biasa memanggilnya. Sarjana Pendidikan Agama Islam berusia 39 tahun ini mengajar di dua sekolah, yaitu di salah satu SMA swasta dan SMP Negeri yang ada di Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur. Sabtu (31/10/2020).

Sebagai salah satu tokoh dan praktisi dunia pendidikan di Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur, dia pun menyampaikan ungkapan hatinya yang pasti tidak jauh berbeda dengan guru honorer lainnya.

Menurut Kang Odon, soal materi yang didapat tidaklah terlalu besar dari kegiatannya menjadi guru honorer, tapi ada kepuasan batin yang tidak bisa diungkapkan ketika anak-anak didiknya berhasil meraih ijazah dan mampu berkarya di masyarakat dalam kehidupannya.

“Ari soal gaji mah da kumaha deui sakitu ayana. Nu penting mah halal jeung barokah”, ujarnya.

Menurut Kang Odon saat ini Cianjur Selatan terutama daerah Takokak mengalami kekurangan guru PNS yang berkualitas akibat banyak di antara mereka yang tidak kerasan tinggal di sana dan berujung pindahnya mereka ke kota.

Akibatnya dunia pendidikan di daerah selatan kekurangan tenaga pengajar, dan pada akhirnya para guru honorer lah yang menjadi penyelamat dunia pendidikan daerah Cianjur Selatan yang terpencil dan mengalami banyak keterbatasan akses.

“Di daerah selatan banyak kekurangan guru PNS, jadi kumaha deui nya guru honorer model akang nu kudu maju,” papar Kang Odon.

Ketika ditanya harapannya sebagai guru honorer yang ada di daerah terpencil, Kang Odon pun menjawab dengan gamblang.

“Saya selaku guru honorer yang ada di daerah Cianjur Selatan berharap agar kesejahteraan para guru honorer diperhatikan terutama yang ada di daerah terpencil. Sebab pada kenyataannya dan sudah menjadi rahasia umum, beban kerja dan tanggung jawab guru honorer kadang lebih besar daripada guru PNS,” pungkasnya.

Reporter   :   Arif

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *