PANITIA PILKADES MEKARSARI DI PROTES BACALON TAK PUAS HASIL TEST
Cianjur,– sorottipikor.com l
Salah satu bakal calon (Bacalon) Kepala Desa (Kades) mendatangi Kantor Desa Mekarsari jl.Rawey No.169 Kecamatan cianjur Kabupaten Cianjur, Senin pagi pukul 10:00 Wib, (20/01/2020).
Terkait ketidak puasannya, dengan hasil test tertulis akademik yang digelar di Universitas suryakancana kemarin, Camat Cianjur, Tom Dani G mengatakan, bahwa kedatangan salah satu bacalon Kades tersebut atas ketidakpuasan akan hasil test kemarin, sabtu dan minggu (18 -19/01/2020), dugaan ada kecurangan atau tidaknya. Camat melanjutkan ini hanya ketidak tahuannya panitia, katanya.
“Disini yang diduga adanya kecurangan, tidak ada kecurangan melainkan ketidaktahuannya panitia penyelenggara pemilihan Kepala Desa (Pilkades), dan itu pun sudah diiyakan dan diakui oleh ketua panitia,” kata Camat.
Masih lanjutnya test tertulis akademik yang kemarin sudah dianggap batal, dan akan diadakan test ulang, harus malam ini terakhir pukul 23:59 WIB selesai.
“Test ulang akan dilakukan hari ini walaupun, waktu nya hanya tinggal setengah hari ini, terakhir sampai pukul 23.59 WIB,” ujar Camat kepada awak media.
Lain lagi halnya, Bambang Adi S Ketua Umum Bravo Komando didampingi Soliamin Harahap (suami) dari bacalon kades Ratih Rahayu mengatakan, bahwa test yang diberikan kemarin ada keanehan, salah satunya pada saat ditanya ketua panitia sendiri tidak bisa membedakan tidak tahu mana pekerjaan pemerintahan mana pekerjaan organisasi, dan kita minta hasil test yang kemarin dibatalkan, dan kalau perlu dibawa kerana hukum, tuturnya.
“Ya kita disini melihat ada kejanggalan, terutama pada hasil dan pertanyaan. maka kita duga ada kecurangan, dan minta untuk dibatalkan kalau perlu kita akan bawa kasus ini keranah hukum,” kata dan pungkas Ketua Umum Bravo Komando tersebut, diamini oleh suami bacalon.
Sementara Ketua Panitia Pilkades, Enoh Suryana mengatakan, permohonan maaf, memang ini atas dasar ketidaktahuannya dan tidak bisa membedakan mana pekerjaan pemerintahan dan mana pekerjaan organisasi, pilkades ini ada dua belas bacalon dan disini hanya y6 data bukan mengolah data.
“Pertama-tama saya meminta maaf atas ketidaktahuannya dan saya mengakui kesalahan itu, kita tidak bisa membedakan dimana pekerjaan pemerintah dan mana pekerjaan organisasi, disini ada dua belas bacalon lumayan banyak,” katanya.
Masih menambahkan, “Kita hanya memindahkan data saja bukan mengolah data, dan hasil test yang kemarin diadakan di Unsur sudah dibatalkan, hari ini kita ulang test akademik tertulis kita usahakan pukul 23:59 WIB sudah selesai ,” pungkasnya.
Reporter : Arif
Editor : Ark.